
Perlu diingat, pilihan jurusan kuliah bisa dibilang merupakan pilihan sekali dalam seumur hidup. Jurusan pilihan tersebut adalah bidang kajian yang akan kita tekuni selama empat tahun masa kuliah. Meski tidak sedikit orang yang mengubah jurusan kuliah, memiliki pilihan jurusan yang mantap sejak awal akan lebih baik. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan ketika akan memilih jurusan kuliah, seperti dinukil dari Scholarships.com, Kamis (3/1/2013).
Apa Passionmu?
Sering kali, pertanyaan mendasar ini justru diabaikan dalam perencanaan kuliah. Ketika menghadapi masa pendaftaran kuliah, orang-orang di sekeliling kita seperti memiliki gagasan lebih baik tentang jurusan apa yang seharusnya kita masuki. Mereka pun kerap memaksakan pendapat bahwa kita akan menjadi dokter yang baik atau pengacara handal, dan mengabaikan pendapat kita sendiri.
Hal yang luput dari perhatian mereka adalah apakah posisi yang mereka ajukan memang tepat bagi kita, atau apakah kita akan mencapai target hidup dengan mendalami jurusan tersebut. Nah, jika kita sangat jago melukis dan mencintai dunia seni lukis begitu dalam, maka sebaiknya kita mengambil jurusan seni.
Apa potensi karier dari minat kita?
Jangan mengabaikan faktor di masa depan, seperti potensi kesempatan kerja dan gaji yang akan kita terima. Jadikan hal-hal tersebut sebagai pemicu semangat dan komitmen dalam mengejar passion kita. Memilih salah satu jurusan dengan profesi bergaji tinggi mungkin ide bagus, tetapi kita bisa juga mengarahkan passion ke arah yang mungkin mengantarkan kita ke tangga kesuksesan yang lebih tinggi.
Jurusan ini ada di kampus apa dan di mana?
Pertanyaan ini memang pragmatis, tetapi sangat penting. Jika kita jatuh cinta pada jurusan dan kampus tertentu, maka kita perlu memastikan apakah kampus idaman tersebut menyediakan jurusan yang kita minati. Ketersediaan jurusan dalam wilayah yang kita pilih juga bisa mempengaruhi proses pencarian kampus. Selain itu, jika kita memilih satu jurusan namun tidak mampu atau tidak mau merantau, maka pilihlah kampus lokal.
Berapa banyak biayanya?
Pilihan jurusan yang mengharuskan kita pindah kota akan berdampak pada biaya yang harus kita keluarkan. Biaya pendidikan sering kali lebih mahal di luar daerah asal, begitu pula dengan biaya hidup yang harus kita keluarkan setiap hari. Beberapa jurusan tertentu juga mengharuskan kita merogoh kocek lebih dalam, misalnya kedokteran.
Tentukan area apa yang membuat kita sukses
Bidang studi tertentu yang sukses kita kuasai bisa jadi jauh berbeda dengan passion kita. Coba lihat sejarah belajar kita selama ini, kita selalu mendapat nilai bagus di bidang apa? Jika kita enggak yakin tentang hal ini, kita bisa bertanya kepada guru wali kelas di sekolah. Penjelasan mereka akan mampu memberikan gagasan segar dan arah baru yang sebelumnya tidak terpikirkan oleh kita.
Selain itu, jika memilih jurusan yang ternyata sesuai kemampuan kita selama ini, maka kita akan unggul dalam bidang tersebut. Namun sebaliknya, kita mungkin akan merasa kesulitan dalam belajar jika memilih jurusan studi yang tidak sesuai dengan kemampuan kita selama ini.