
Caranya mudah, kok, cukup dengan memberikan hasil karya terbaik dalam bidang yang kita tekuni. Menurut wartawan senior Bambang Harymurti, setiap pemuda Indonesia harus mampu memberdayakan diri sendiri agar dapat memberikan manfaat kepada masyarakat sekitarnya.
"Salah satunya seperti memberdayakan pendidikan formal dan non-formal kepada masyarakat," kata Bambang, dalam Diskusi Kepemudaan sekaligus kick off program SATU Indonesia Awards 2013; Apresiasi Astra untuk Anak Bangsa di Black Cat, Plaza Senayan, Jakarta, Kamis (28/3/2013).
SATU Indonesia Awards adalah wadah Astra mengapresiasi semangat anak muda dalam berkarya. Ajang ini memberi penghargaan untuk generasi muda Indonesia yang berprestasi dan mempunyai kontribusi positif untuk lingkungan dan masyarakat sekitarnya.
Program yang memasuki tahun keempat ini mencari pemuda-pemudi dengan semangat memberi manfaat bagi masyarakat luas. Mereka diapresiasi berdasarkan kiprah di lima bidang yakni Pendidikan, Lingkungan, Kesehatan, Teknologi, dan Kewirausahaan.
Mantan Wamendiknas Fasli Jalal yang menjadi pembicara diskusi berujar, pemuda Indonesia harus mengusung semangat kebersamaan, bahwa tidak ada orang mencari jalan keluarnya masing-masing.
"Dalam berinovasi, anak muda Indonesia harus mengusung paradigma, 'Bangga Aku Jadi Anak Indonesia'. Misalnya melalui pendidikan kebersamaan, karena pendidikan bisa menjadi tanggung jawab kita semua," tutur Fasli.