Colleger Radio - Hari Natal memang selalu identik dengan pelaksanaan misa Natal bersama di gereja. Namun, tak hanya tentang misa, Natal juga menjadi momen penting dan bahagia bagi keluarga yang merayakannya. Pada hari bahagia ini, seluruh anggota keluarga berkumpul untuk menghias pohon Natal, makan bersama, dan saling bertukar kado. Makanya, momen libur Natal pun dinantikan para mahasiswa untuk bisa berlibur singkat bersama keluarga mereka.
Salah satunya Cici Laviani. Mahasiswi Universitas Bina Nusantara (Binus) ini mengaku sangat menantikan libur Natal. Cici bercerita, biasanya usai misa di gereja, keluarganya berkumpul di depan altar di rumah mereka.
"Acara kumpul-kumpul ini kami isi dengan mengobrol, makan bersama, dan bertukar kado," ujar Cici ketika berbincang, Selasa (25/12/2012).
Tradisi yang sama juga dijalani Patrick, salah satu mahasiswa Universitas Tarumanagara, Jakarta. Bagi Patrick, Natal menjadi salah satu momen penting bagi keluarganya, karena ketika itulah sesama anggota keluarga dapat saling berbagi cerita, bahagia dan kasih.
"Saat Natal, setelah mengikuti misa di gereja, biasanya semua anggota keluarga berkumpul dan berdoa bersama untuk saling berbagi kebahagiaan," tuturnya.
Berbeda dengan Cici dan Patrick, Yuanita tidak mengikuti misa di gereja saat Natal. Untuk merayakan Natal, keluarga mahasiswi Universitas Tarumanagara, Jakarta, ini berkunjung ke makam leluhur untuk berdoa dan kemudian berkunjung ke rumah sanak saudaranya.
"Biasanya enggak ada kebaktian. Kami sekeluarga berkunjung ke makam kakek nenek dari pihak mama untuk berdoa. Selain itu, juga ke rumah kakek nenek dari pihak papa dan saudara lainnya untuk berkumpul bersama merayakan Natal," kata Yuanita.
Setiap tahunnya, hari Natal memang membawa kedamaian, baik di dunia maupun di lingkungan keluarga. Di momen Natal inilah semua anggota berkumpul untuk saling berbagi kasih, kebahagiaan dan kedamaian.