
“Namun pada sejumlah sekolah terkadang daya tampung ruang kelas terbatas untuk dipakai pembelajaran model moving class atau lintas minat,” jelas Kepala Seksi (Kasi) Kurikulum Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Solo, Budi Setiono kepada wartawan, di Solo, Jawa Tengah, Kamis (25/7/2013).
Oleh karena itu, kata Budi, untuk mengatasi terbatasnya daya tampung, maka perlu adanya ruang kelas khusus yang dipakai moving class. Guru mata pelajaran khusus lintas minat sebaiknya memiliki ruang kelas tersendiri sehingga daya tampungnya bisa disesuaikan.
“Dengan kata lain, siswa yang berminat untuk mengikuti mata pelajaran lintas minat dapat langsung mendatangi kelas yang telah ditentukan sesuai guru mata pelajaran berada,” ungkapnya.
Budi mengatakan, moving class yang merupakan pembelajaran lintas minat memang bertujuan untuk menambah wawasan siswa. Sehingga dapat membantu penggambaran minat yang akan diambil sesuai kelak ketika memasuki perguruan tinggi.