
Menurutnya, persoalan pelaksanaan ujian nasional yang semrawut sebenarnya tidak perlu terjadi. Pelaksanaannya pun sudah sesuai tahapan karena persiapan yang dilakukan berbulan bulan.
Jafar mengatakan, karut marut pelaksanaan ujian nasional tidak seharusnya diselesaikan dengan permintaan maaf. Akan tetapi mendikbud harus bertanggung jawab penuh.
"Seharusnya mendikbud mundur, lantaran tidak mampu melaksanakan tugas dengan baik," tegasnya kepada wartawan, akhir pekan ini.
Sementara itu, pelaksanaan ujian nasional yang sedianya dilaksanakan serentak di Tanah Air pada Senin pekan lalu terhambat persoalan pencetakan soal yang belum kelar.
Sehingga 11 provinsi mengalami penundaan pelaksanaan ujian nasional. Bahkan soal ujian nasional difotokopi akibat ketidakcukupan soal.