Colleger Radio - "Kamu mau ngambil jurusan apa?" Sekiranya pertanyaan tersebut patut dilontarkan kepada para calon mahasiswa dan mahasiswi yang telah melepaskan baju putih abu-abunya.Alasan pertanyaan itu harus dilontarkan karena hal ini merupakan suatu upaya kecil supaya calon mahasiswa/i tidak "salah mengambil jurusan". Karena kalaulah calon mahasiswa tadi salah mengambil jurusan yang tidak sesuai dengan keinginannya, maka kejenuhan dan kebingungan yang sangat besar akan dirasakan olehnya.
Nah, di bawah ini beberapa tips dan trik untuk memilih jurusan yang sesuai dengan kalian. Check this out!
1. Sesuaikanlah!
Hal yang terpenting dalam memilih jurusan ialah meyesuaikan dengan minat dan bakat masing-masing. Karena hal ini akan menunjang kepada seberapa besar keinginan kita terhadap jurusan yang akan kita jalani nantinya.
Sebagai contoh, kalaulah kita mempunyai minat dan bakat yang menonjol di dunia ekonomi, maka kita bisa memilih jurusan yang berhubungan dengan minat dan bakat kita, yaitu bisa mengambil jurusan Ilmu Ekonomi, Perbankan Syariah, dan sebagainya.
Karena jika minat dan bakat kita di bidang ekonomi, sedangkan kita lebih memilih jurusan Ilmu Komunikasi Jurnalistik ataupun jurusan yang tidak berhubungan dengan minat dan bakat kita, sekiranya tidak akan banyak menunjang nantinya. Sehingga hasil yang diperoleh sangat kurang dan merasa tidak srek dengan jurusan yang kita jalani.
2. Lihatlah!
Setelah kamu menyesuaikan antara minat dan bakat dengan jurusan yang sesuai dengannya. Selanjutnya lihatlah Passing Grade atau Indeks Keketatan pada setiap Perguruan Tinggi (PT) yang akan kamu pilih. Karena hal ini memperkirakan hasil lulus atau tidak lulus dari tes SNMPTN atau SBMPTN nanti.
Maksudnya di sini adalah, kamu harus membandingkan antara "Daya Tampung" dengan "Peminat (pada tahun lalu)". Sebagai contoh, kalaulah Daya Tampung pada jurusan Ilmu Ekonomi di PT A pada 2013 ini sebanyak 50 calon. Sedangkan peminat pada tahun lalu hanya 30 calon saja, kemungkinan besar pada 2013 ini kamu akan lulus di jurusan tersebut.
Tapi kalau perbandingan Daya Tampung dengan Peminat lebih besar jumlah Peminat, maka kemungkinan untuk lulus sangat sedikit.
3. Konsultasilah!
Jika sudah mendapatkan jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat serta dari indeks keketatan pun cukup membuka lebar jalan untuk lulus. Hal selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah berkonsultasi dengan Orang Tua ataupun dengan pihak sekolah yang bersangkutan tentang jurusan yang sudah kamu pilih dengan PT yang sudah dipilih juga.
Hal ini perlu dilakukan karena mereka bisa memberikan pertimbangan kepada kita hal yang berhubungan dengan tempat tinggal yang akan ditempati setelah lulus, ataupun pertimbangan biaya yang harus dikeluarkan.
Tiga jalan di atas semoga bisa menjadi trik bagi kalian yang pada tahun sekarang akan memilih jurusan yang tepat dengan keinginan. Jangan sampai memilih jurusan yang tidak sesuai. Sehingga nanti akan merasakan rasa kecewa yang mendalam. Keep Spirit!
Risman Ginarwan
Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Jurusan Bahasa dan Sastra Arab
Fakultas Adab dan Humaniora